Bila Anda seorang blogger dan menggunakan metode self hosted serta wordpress.org sebagai platform, maka saat ini sudah berada di tempat yang tepat. Karena kali ini saya akan membahas mengenai beberapa plugin yang wajib digunakan oleh pemula (seperti saya ) untuk platform wordpress.org.
Beberapa waktu yang lalu saya sempat sharing mengenai cara membuat blog dengan domain sendiri terutama dengan metode self hosted. Ada beberapa pertimbangan ketika kita akan memutuskan untuk menggunakan self hosted domain.
Bila tujuan nge-blog adalah untuk sekedar berbagi informasi, aktualisasi diri, sebagai tempat curhat, atau sebagai semacam jurnal pribadi, maka Anda dapat menggunakan blogger.com atau wordpress.com. Tapi bila tujuan Anda nge-blog adalah untuk mendapatkan penghasilan tambahan ataupun sebagai sarana untuk personal branding, maka blog dengan metode self hosted akan menjadi sebuah opsi yang patut dipertimbangkan.
Dengan menggunakan self hosted dan Top Level Domain, seperti misalnya NamaAnda.com, atau UsahaAnda.co.id, maka blog atau website yang kita kelola akan tampak lebih profesional, baik di mata user maupun mesin pencari (search engine). 😎
Bagi sebagian orang, mengelola blog dengan metode self hosted dirasa cukup sulit dan merepotkan karena harus memiliki sedikit pengetahuan tentang komputer, jaringan, dan bahasa pemrograman. Namun sebenarnya hal tersebut dapat disiasati dengan penggunaan plugin yang tersebar begitu banyak, bahkan mungkin mencapai ribuan.
Pada dasarnya, plugin berisi kode-kode pemrograman untuk web. Untuk plugin wordpress.org biasanya berbasis .php, meskipun tidak selalu. Ada juga yang berbasis java. Sebetulnya apabila kita memahami bahasa pemrograman untuk web, misalnya .php, kita dapat melakukan kustomisasi langsung ke dalam blog atau website tersebut tanpa perlu menggunakan plugin.
Tapi bagi orang yang awam terhadap bahasa pemrograman (seperti saya ), maka kita bisa menggunakan plugin yang memang sudah disediakan oleh wordpress.org. Masalahnya adalah, di antara ribuan plugin yang tersedia tersebut, mana sajakah yang memang benar-benar kita perlukan? Karena dengan menginstal plugin tertentu kita juga harus berhitung terhadap kemampuan storage pada web hosting yang dimiliki. Terkecuali Anda berlangganan web hosting yang memiliki disk space unlimited, maka hal itu tidak perlu dikhawatirkan.
Dari hasil pengalaman saya pribadi, berikut ini adalah beberapa plugin yang wajib diinstal pada wordpress.org :
1. Jetpack
Jetpack adalah salah satu plugin yang wajib diinstal ketika kita menggunakan blog self hosted. Mengapa? Karena Jetpack menyediakan begitu banyak fitur yang lengkap dan mirip seperti wordpress.com. Selain menyediakan alternatif menu-menu yang menarik, Jetpack juga menyediakan fitur keamanan untuk blog Anda.
Untuk mengunduh dan menggunakan Jetpack, Anda harus melakukan registrasi / membuat akun dulu di wordpress.com. Salah satu favorit saya adalah menu Site Stat, yang menunjukkan trafik blog kita dari hari ke hari. Sehingga kita bisa memantau pertumbuhan blog kita sekaligus memonitor artikel mana saja yang paling banyak diakses oleh pengunjung.
Untuk informasi lebih lengkap dapat Anda baca di https://wordpress.org/plugins/jetpack/
2. Akismet
Akismet merupakan salah satu tools yang juga terdapat pada wordpress.com. Jadi, jika Anda sudah terbiasa menggunakan wordpress.com tentunya nama Akismet sudah tidak asing lagi.
Akismet adalah salah satu plugin yang cukup kritikal bagi blog kita, karena ia melakukan filtering terhadap komentar-komentar yang berbau spam. Bisa dibayangkan ketika kita tidak memiliki Akismet, kita harus memilah-milah ribuan komentar yang masuk, untuk menentukan apakah komentar tersebut termasuk spam atau tidak.
Blog saya sendiri yaitu cagakurip.com, sampai artikel ini ditulis sudah sekitar 15 ribuan komentar spam yang berhasil diblok oleh Akismet. Sangat luar biasa bukan? 😯
Kita tentunya sangat senang apabila ada yang berkomentar terhadap artikel yang sudah kita buat. Tapi tentunya akan sangat menyebalkan jika yang berkomentar itu semacam robot atau memberikan link-link yang tidak jelas. 🙁
Namun demikian, untuk mengantisipasi seandainya ada yang lolos dari Akismet, komentar pada blog cagakurip.com ini harus melalui moderasi terlebih dahulu. Tapi tenang saja, saya memiliki aplikasi wordpress.org di dalam ponsel saya, sehingga apabila Anda meninggalkan komentar dan bukan termasuk spam, maka biasanya akan langsung saya approve via handphone.
Informasi lebih lengkap mengenai Akismet dapat Anda simak di https://wordpress.org/plugins/akismet/
3. All in one SEO Pack
Bagi Anda yang masih awam tentang SEO (Search Engine Optimation) seperti saya, plugin ini sangat membantu. Mengapa SEO sangat penting bagi blog kita? Sudah begitu banyak blogger yang membahas masalah ini. Intinya adalah, kita tentunya berharap ada orang yang membaca artikel yang sudah kita buat bukan? Nah, SEO ini merupakan metode atau sarana supaya artikel atau blog kita ini cepat dikenali oleh Google. Sehingga ketika orang mencari sesuatu terkait dengan artikel yang sudah pernah kita buat, Google akan segera mengenali dan mengarahkannya ke blog kita.
Cara penggunaan plugin ini juga sangat mudah. Kita cukup mengisikan judul artikel dan 160 karakter yang merupakan intisari dari tulisan kita. Yah, kalo di dunia per-SEO-an biasa disebut dengan keyword.
Sepanjang saya menggunakan plugin ini, hasilnya sangat memuaskan. Beberapa artikel saya bisa nangkring di halaman depan Google Search. 😎
Informasi lebih lengkap silahkan langsung disimak di https://wordpress.org/plugins/all-in-one-seo-pack/
4. Google XML Sitemap
Plugin ini sebenarnya penting nggak penting. Bagi Anda yang memahami bahasa pemrograman .php mungkin tidak begitu memerlukan plugin ini. Fungsi plugin ini adalah untuk membuat sebuah file berekstensi .xml yang isinya mengenai Sitemap dari blog kita.
File tersebut buat apa? File itu bisa kita gunakan ketika ingin melakukan registrasi alamat blog kita ke Google supaya lebih cepat di-record. Dengan file tersebut, Google bisa mengetahui artikel apa saja yang ada dalam blog kita berikut dengan sitemap-nya.
Saya yang termasuk awam dalam hal pemrograman .php akhirnya menggunakan plugin tersebut untuk meng-generate file .xml dari blog cagakurip.com ini ketika akan saya daftarkan ke Google.
Info detil mengenai plugin ini dapat dilihat di https://wordpress.org/plugins/google-sitemap-generator/
5. WP Slim Stat
WP Slim Stat pada dasarnya adalah sebuah plugin yang menyuguhkan laporan mengenai statistik dari blog kita. Lantas apa bedanya dengan Site Stat yang terdapat pada Jetpack?
Site Stat hanya menyediakan informasi yang sifatnya internal. Seperti misalnya; berapa pengunjung hari ini, apa artikel yang menjadi favorit, lalu dari mana saja pengunjung itu datang ke blog kita.
Sedangkan WP Slim Stat menyediakan informasi yang lebih komprehensif. Kita juga dapat mengetahui ranking Alexa dari blog kita, Country Alexa, platform yang digunakan oleh pengunjung, bahkan sampai IP pengunjung blog kita pun ter-record dengan baik. Informasi-informasi tersebut tentunya sangat membantu bagi Anda yang memang bertujuan untuk mengoptimasi blog yang dimiliki. Sehingga Anda bisa menyusun strategi untuk meningkatkan trafik maupun visitor blog tersebut.
Informasi lebih lengkap silahkan disimak di https://wordpress.org/plugins/wp-slimstat/
6. Limit Login Attempt
Di atas sudah pernah saya utarakan bahwa memiliki blog self hosted berarti kita memegang kendali penuh termasuk memikirkan aspek keamanannya. Kita tentunya tidak ingin blog yang sudah kita bangun dengan susah payah ternyata harus porak poranda akibat ulah orang-orang iseng yang tidak bertanggung jawab.
Dengan plugin ini, kita dapat memberi batasan berapa kali kesalahan ketika melakukan login. Hal ini untuk mengantisipasi orang-orang jahil yang ingin melakukan brute force attack terhadap blog kita yang tercinta.
Plugin ini bahkan dapat melakukan blocking terhadap IP yang sudah melebihi batas maksimum kesalahan login. Lama blocking tersebut dapat kita tentukan, apakah, 24 jam, 36 jam, atau bahkan 72 jam?
Informasi lebih lengkap mengenai plugin ini dapat Anda simak di https://wordpress.org/plugins/wp-limit-login-attempts/
7. SF Move Login
Masih berkaitan dengan aspek security, plugin ini memiliki fungsi yang cukup menarik. Mungkin terkesan sepele bagi Anda yang sudah menguasai bahasa pemorgraman .php, tapi bagi saya ini sangat membantu.
Sebagaimana diketahui, wordpress.org merupakan platform website yang bersifat open source, artinya siapapun dapat menggunakan atau bahkan melakukan modifikasi. Dengan sifatnya yang open source ini, tentunya banyak sekali orang-orang yang sudah mengetahui pola atau bentuk dari sebuah blog yang menggunakan platform wordpress ini.
Untuk lebih jelasnya, saya mengambil contoh untuk bagian halaman login ke blog wordpress. Alamat default-nya adalah http://BlogAnda.com/wp-admin atau http://BlogAnda.com/wp-login.php. Betul kan? Nah, saya yakin para hacker atau orang yang ingin berbuat jahil pasti sudah mahfum dengan hal ini. Mereka tinggal mengakses URL seperti yang saya sebutkan tadi dan melakukan brute force attack. 🙁
Dengan plugin ini, kita dapat mengelabui para hacker tersebut. Paling tidak, mereka sudah tidak bisa mengakses halaman login kita melalui alamat default-nya. Plugin ini akan memindahkan alamat halaman login kita ke alamat tertentu di mana hanya kita yang tahu. Selain itu alamat login default menjadi sesuatu yang sudah tidak dikenali lagi pada blog Anda. 😉
Untuk info lebih lengkap, silahkan kunjungi langsung di https://wordpress.org/plugins/sf-move-login/
Demikian sharing dari saya mengenai beberapa plugin yang dibutuhkan untuk wordpress.org, terutama bagi Anda yang masih baru mengenal atau mencoba membuat blog dengan metode self hosted. Mohon maaf apabila terlalu panjang, karena saya hanya berusaha memberikan informasi yang selengkap mungkin.
Sampai jumpa lagi pada postingan yang lain, apabila ada yang kurang berkenan saya mohon maaf.
Selamat mencoba!
Salam hangat selalu.
Hehehe dulu pas awal awal suka main wordpress plugin wajib yg saya install itu w3 total cache, yg lain opsional sih. Tapi alhamdulillah skarang udah move on dari wordpress hehehe
lagi cari2 info mau migrasi dari blogspot ke hosting nemu artikel begini, jadi makin yakin nih pindahnya…
makasih om infonya… ternyata WP memudahkan daripada blogspot
mantap dah bang, sayang saya pake gratisan hehe tp sering bikin projek pake wp..dapat info tambahan nih ..makasih bang
Sama-sama Bang, semoga info ini bermanfaat, ya, Bang… 🙂
No 5, 6 dan 7 saya belum pernah nyoba. Statistik pakai Google Analytics, yang nomer 6 dan 7 ini harusnya saya pakai kali ya, pernah di hack juga blog saya, untung isinya nggak diapa-apain.
Betul, Mbak Nunik. Saya sarankan jangan pake alamat defaultnya deh untuk login ke blog, Mbak. Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak kita inginkan.
untuk login ane sekarang ganti pake Duo security login, lebi ciamik and lebih user friendy
terus untuk custom login
http://www.gudegjogja.net/2016/05/cara-merubah-default-login-page.html
kebetulan gue udah instal itu semua…. tapi overall artikel ente sangat membantu buat blogger pemula kayak gue…
wah terima kasih banyak infonya 😀 banyak yang Hana baru tahu 😀