Apakah Website / Blog Anda Mobile Friendly?

Smartphone atau ponsel pintar saat ini sudah bukan merupakan barang mewah lagi. Dengan berbagai pilihan model dan spesifikasi, kini hampir tiap orang dapat memilikinya. Melalui perangkat ini orang dapat melakukan apa saja, dari sekedar telepon dan SMS, main game, social media, bahkan sampai nge-blog pun bisa.

Kehadiran smartphone memang telah menggeser tren yang sudah ada. Kalau dulu orang masih berorientasi kepada komputer desktop, kini trennya bergeser lebih ke arah mobile. Hal-hal yang dulu harus dilakukan di komputer kini dapat dilakukan oleh perangkat yang besarnya tidak lebih besar dari genggaman tangan kita.

Pada awalnya, website / blog hanya diakses melalui komputer desktop. Saya masih ingat ketika awal-awal nge-blog, saya bela-belain ke warnet untuk posting. Sampai kemudian akhirnya saya bisa membeli komputer sendiri dan memakai modem broadband yang sinyalnya undlap-undlup seperti ingus. 😆 Maklum, rumah saya kan bukan di tengah kota, melainkan di pinggiran.

Demi mengikuti perkembangan teknologi ponsel yang semakin dahsyat, akhirnya para penyedia platform blog juga berinovasi dengan membuat versi mobile-nya. Tujuannya agar saat user mengakses sebuah website atau blog melalui ponsel, prosesnya menjadi lebih cepat ketimbang membuka versi desktop-nya.

Pergeseran ini ternyata juga diamini oleh Google, mesin pencari terbesar di dunia saat ini. Google juga melakukan check and recheck terhadap sebuah situs, apakah dia mobile friendly (memiliki mobile version) atau tidak. Yang jelas, jika ada dua buah situs yang sama bagusnya, tapi yang satu memiliki mobile version sedangkan yang satunya lagi tidak, tentu Google akan lebih memprioritaskan yang memiliki mobile version-nya.

Nah, bagaimana caranya kita bisa mengetahui apakah website / blog kita mobile friendly atau tidak?

Google sudah menyediakan tool yang mudah dalam pemakaiannya. Anda cukup mengakses alamat ini: https://www.google.com/webmasters/tools/mobile-friendly/ lalu ketikkan alamat website atau blog Anda kemudian klik Analyze.

Beginilah penampakan ketika saya ketikkan cagakurip.com.

Awesome! Alhamdulillah, blog saya yang sederhana ini sudah memiliki mobile version. Thank’s a lot to wordpress.org who make it happen. 🙂

Jika blog yang menggunakan platform wordpress, blogger, atau pun platform-platform umum lainnya mungkin tidak masalah, karena biasanya sudah embedded (terintegrasi) ke dalam paket themes-nya. Tapi bagaimana dengan website atau blog yang dimiliki oleh perusahaan, organisasi, atau instansi pemerintah yang didevelop secara mandiri? Apakah mereka sudah aware akan pentingnya sebuah mobile version bagi website mereka?

Tujuan sebuah organisasi membuat website salah satunya adalah sebagai salah satu media untuk mendiseminasikan informasi. Nah, ketika seseorang ingin mencari informasi yang pertama dilakukan adalah mereka akan langsung mengambil smartphone dan browsing di situ, alih-alih mencari komputer, apalagi jika mereka posisinya bukan di kantor.

Dapat dibayangkan, ketika membutuhkan informasi mengenai sebuah organisasi ataupun instansi, kemudian kita browsing melalui ponsel kita. Namun yang kita temui adalah page not found karena memang tidak ada versi mobile-nya, atau loadingnya lama karena yang diakses adalah halaman versi desktop. Bagaimana, pasti bete bukan? Di sini berarti tujuan organisasi atau instansi tersebut membuat website sudah gagal atau tidak tepat sasaran. Karena user / pengguna tidak dapat memperoleh informasi yang diinginkan, melalui media apapun itu.

Kini, bagaimana bagi Anda yang memiliki personal blog atau website pribadi? Seberapa pentingkah sebuah mobile version dari website / blog kita? Tergantung dari tujuan Anda nge-blog, jika memang tujuannya untuk memasarkan barang atau online store, maka mobile version adalah sebuah keniscayaan. Karena semakin mudah website / blog Anda diakses melalui media apapun, maka semakin besar pula kans barang Anda untuk laku dijual.

Untuk blog yang sifatnya personal, bukan bertujuan untuk memasarkan sesuatu, namun lebih berisi mengenai catatan sehari-hari atau semacam diary online, apakah juga masih perlu memiliki mobile version-nya? Kalau menurut pendapat saya pribadi, jawabannya adalah Ya! Karena dari lubuk hati yang paling dalam, ketika kita nge-blog tentunya berharap agar tulisan kita dibaca orang, bukan? Jika tidak ingin tulisan Anda dibaca orang, maka Anda tidak mungkin meletakkannya di blog, melainkan di personal computer Anda di rumah.

Dan jangan salah! Personal blog pun dapat mendatangkan rezeki yang tidak diduga-duga. Contohnya adalah blog isnuansa.com. Blog itu lebih banyak bercerita mengenai kehidupan sehari-hari penulisnya. Tapi blog tersebut tetap saja ramai pengunjung, yang menantikan kisah-kisah apalagi yang akan ditulis Mbak Isnuansa. Selain itu masih ada lagi blog milik Bapak Budi Rahardjo, seorang insan IT Indonesia. Yang ditulis beliau hal-hal yang sangat ringan dan banyak bercerita tentang kehidupan sehari-hari, meskipun demikian blog beliau tidak pernah sepi dari pengunjung.

Pertanyaannya adalah bagaimana cara membuat mobile version dari website / blog kita? Bagi Anda yang menggunakan blogger.com maupun wordpress.com, hal ini tidak menjadi masalah karena mobile version ini sudah terintegrasi ke dalam themes yang mereka sediakan. Sedangkan bagi pemakai wordpress.org, maka Anda harus menginstall plugin jetpack. Dengan menginstall plugin Jetpack ini, Anda akan mendapatkan banyak sekali fasilitas yang biasa didapatkan jika menggunakan wordpress.com. Menurut saya, Jetpack sangat cocok sekali bagi kita yang masih baru dan awam dalam menggunakan wordpress.org.

Nah, jadi tunggu apa lagi? Silahkan cek website / blog Anda dengan tool yang sudah saya share di atas. Kemudian jika belum memiliki mobile version-nya, silahkan untuk segera memasangnya. Karena dengan adanya mobile version dari website / blog Anda, maka traffic yang datang juga akan meningkat dengan sendirinya.

Demikian sharing dari saya di akhir pekan ini, semoga bermanfaat.

Salam hangat. 🙂