Selamat Datang Afa Sang Bidadari Kecil

Nafasya

Kehadirannya benar-benar membawa kegembiraan bagi keluarga kami. Setelah beberapa tahun lamanya, kini terdengar lagi suara tangis bayi di rumah ini. Selamat datang dedek Afa, si bungsu, bidadari mungil kami. 🙂

Sudah 6 tahun berlalu, dan kini kami akan memiliki bayi lagi. Istri saya pun sudah agak lupa bagaimana rasanya mulas akan melahirkan. 😆 Namun, walau bagaimanapun, kelahiran kali ini tetaplah sesuatu yang kami nantikan. Kakak-kakaknya yang sudah beranjak besar juga tak sabar menanti kelahiran adik bungsu mereka. :mrgreen:

Saat itu hari Kamis, 5 September 2019, kami memeriksakan kandungan kami ke klinik langganan. Tidak ada yang istimewa dan tidak ada yang aneh. Semuanya baik-baik saja dengan estimasi kelahiran masih sesuai jadwal yaitu tanggal 9 September 2019. Tetapi, malamnya ketika akan tidur istri sudah merasakan adanya sedikit kontraksi, meskipun belum sering.

Hari H

Pada hari Jumat, saya mengambil cuti dari kantor, karena melihat kontraksi istri menjadi lebih sering. Tidak tega kalau harus saya tinggal ke kantor. Nanti kalau tiba-tiba ingin melahirkan malah repot, karena jarak dari rumah ke kantor cukup jauh. Namun, sampai sore hari, belum ada peningkatan yang berarti. Baru saat menjelang malam, mulai bertambah intensitasnya. Akhirnya kami putuskan untuk segera membawanya ke bu bidan yang memang sudah kami pilih untuk proses persalinan. Namanya bidan Silvy Kusmiran, seorang bidan senior di dekat tempat tinggal kami.

Ketika kelahiran anak pertama dan kedua, saya tidak bisa berada di samping istri pada saat proses persalinan. Sedangkan untuk proses persalinan kali ini saya benar-benar menemani istri di dalam ruang persalinan. Yang saya sesalkan cuma satu, lupa memakai jaket kulit. (anda paham kan?) 😆

Pukul 12 malam kurang sedikit, alhamdulillah, putri ketiga kami lahir secara normal. Subhanallah, betapa perjuangan seorang ibu ketika melahirkan anaknya layak mendapat imbalan surga dan bagi yang meninggal dianggap syahid. Kali ini saya menyaksikan sendiri perjuangan seorang ibu untuk mengantarkan anaknya lahir ke dunia ini. 😥 Bercampur menjadi satu rasa bahagia, haru, dan syukur sehingga saya tidak dapat berkata apa-apa, hanya berulang kali mengucap Alhamdulillah.

Dede Afa ketika baru lahir

Keesokan harinya, setelah mendapatkan imunisasi dan menyelesaikan berkas-berkas administrasi, kami pun pulang ke rumah bersama si kecil. Sampai di rumah, kakak-kakaknya sudah menyambut dengan penuh sukacita.

Dede Afa jadi model walaupun usianya belum ada 1 hari
Dede Afa dipangku Kakak Nafisa
Nafasya Wintang Arutala

Selamat datang bidadari kecil kami, Nafasya Wintang Arutala.

About Tatang Tox

Hanya manusia biasa / kawulo alit yang senang menulis dan fotografi.

View all posts by Tatang Tox →

Tinggalkan jejakmu di sini :)

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.